Ibu-Ibu Tolak Kehadiran Lady Gaga Sabtu, 26 Mei 2012 Hidayatullah.com–-Suasana kota Jakarta dihari Jum’at (25/05/2012) dihiasi panas terik tetap tidak mematahkan semangat umat Islam yang berkumpul di Monas untuk melakukan long march menuju Kantor Polda Metro Jaya dan lanjut ke Mabes Polri Jakarta Selatan untuk melakukan demonstrasi menuntut pihak Mabes Polri agar tidak mengeluarkan Izin konser Lady Gaga. Mobil Sound System yang dipandu oleh Bernard Abdul Jabar dan Ustad Alfian Tanjung terlihat bergantian mengarahkan massa baik dengan orasi juga arahan – arahan para peserta aksi yang disarankan membawa kendaraan bermotor karena jarak tempuh demonstrasi kali ini memang sangat jauh. Target pertama yang dituju oleh aksi ini adalah kantor Duta Besar Amerika Serikat, sebuah aksi simbolik umat islam untuk menunjukkan kepada Duta Besar AS agar tidak ikut campur dalam permasalahan Lady Gaga di Indonesia. Beberapa Ibu – Ibu peserta tampak begitu bersemangat sampai – sampai mereka menolak naik mobil yang sudah disediakan. “Ibu – ibu sekalian, mohon patuhi arahan panitia agar tetap di dalam mobil, jangan berjalan kaki, jarak Long March kita sangat jauh ke Mabes Polri,” ujar Bernard dan Alfian Tanjung memberikan arahan dari atas mobil sound system. Setelah para Ibu – Ibu tersebut berhasil diarahkan, akhirnya perjalanan Long March dilanjutkan ke kantor Polda Metro Jaya, Melewati Bundaran HI, Jl. Jenderal Sudirman suasana haru ketika melewati patung Jenderal Sudirman yang sedang memberikan hormat suara suara peserta berteriak – teriak. “Jenderal, harga diri bangsa kita diinjak jenderal…. Negeri kita sudah dijual murah,” teriakan seorang peserta Long March. Sampai di depan Polda Metro Jaya, suara shalawat bergema saat Alfian Tanjung berorasi. “Mari kita tunjukkan rasa terima kasih kita kepada pihak Polda Metro Jaya yang sudah memberikan rekomendasi untuk melarang konser Lady Gaga..takbiiiir,” teriaknya disambut gemuruh takbir seluruh peserta Long March. Seusai Kapolda menerima rasa terima kasih umat yang diwakili oleh Bernard, massa terus bergerak ke Mabes Polri. Sesampainya di depan gerbang Mabes Polri, orasi perwakilan – perwakilan ormas Islam pun dilakukan. Mulai dari Jafar Shidiq (FPI), Muhammad Hariadi Nasution hingga Hardjito Warno dari Jurnalis Islam Bersatu (JITU) memberikan orasi agar Mabes Polri melarang perizinan konser Lady Gaga di Indonesia. Hingga akhirnya ditutup oleh pernyataan sikap FUI yang dibacakan sekjen FUI Muhammad Al Khatath Adapun ormas Islam yang hadir pada aksi ini antara lain Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Perguruan As-Syafi’iyah, Komite Indonesia untuk Solidaritas Dunia Islam (KISDI), Hizb Dakwah Islam (HDI), Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI), Hidayatullah, Al Washliyyah, YPI Al Azhar, Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), Jamaah Anshorut Tauhid (JAT), Gerakan Reformis Islam (GARIS), , Gerakan Pemuda Islam (GPI), Taruna Muslim, Badan Kerjasama Pondok Pesantren Indonesia (BKsPPI), Al Ittihadiyah, Komunitas Muslimah untuk Kajian Islam (KMKI), LPPD Khairu Ummah, Syarikat Islam (SI), Tim Pengacara Muslim (TPM), LPPI, Dewan Masjid Indonesia (DMI), PERSIS, BKPRMI, Al-Irsyad Al-Islamiyyah, ICMI, Badan Kontak Majlis Taklim (BKMT), Front Perjuangan Islam Solo (FPIS), Majelis Tafsir Al Qur’an (MTA), Majelis Az Zikra, PP Daarut Tauhid (DT), Korps Ulama Betawi, KAHMI, PERTI, Ittihad Mubalighin, Persatuan Tionghoa Indonesia (PITI), Persatuan Umat Islam (PUI), JATMI, PII, BMOIWI, Wanita Islam. Selain ormas,hadir pula MER-C, KISPA, Komunitas Salam Satu Jari, Ghurabaa Militant Tauhid, #IndonesiaTanpaJIL, Komunitas Punk Muslim, Jurnalis Islam Bersatu, bahkan The Jak Mania Garis Keras. Tolak Sopan Sebelum ini, sang artis, Lady Gaga yang ditolak berbagai pihak di Indonesia secara resmi menyatakan akan memilih membatalkan konser daripada harus mematuhi peraturan sensor dan tekanan kelompok agama. Hal ini ditegaskan manajer Lady Gaga, Troy Carter, di tengah kontroversi konser penyanyi pop Amerika Serikat tersebut di Asia. Carter mengatakan bila dipaksa menggelar konser secara 'lebih sopan' Lady Gaga akan membatalkan jadwal konser.*Rep: Thufail Al-Ghifari Red: Cholis Akbar | |
KOMENTAR | |
Memaparkan perjalanan seorang insan yang mendengar dan melihat segala cerita,berita,derita ,peristiwa yang berkocak, bergolak dan berdarah.
sponsor
Sunday, 27 May 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment